FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU OLEH IBU DI WILAYAH KERJA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT TAKARI TAHUN 2019
DOI:
https://doi.org/10.51556/ejpazih.v9i2.74Keywords:
Makanan Pendamping, , Air Susu Ibu, Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS), Desa TAKARI, Tingkat Pendapatan Ibu, Pendidikan IbuAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian MP-ASI Oleh Ibu Di Wilayah Kerja Puskesmas Takari Tahun 2019. Rancangan penelitian dengan desain cross sectional dengan teknik pengambilan data menggunakan instrument berupa kuesioner, jumlah sampel sebanyak 60 responden. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi square pada tingkat kemaknaan 5%. Hasil penelitian menunjukkan, tingkat pengetahuan ibu baik sebanyak 24 (40%), ibu yang berumur muda sebanyak 31 (51,7%), ibu yang berpendidikan dasar sebanyak 31 (51,7%), ibu yang bekerja sebanyak 31 (51,7%), ibu yang berpendapatan rendah sebanyak 38 (63,3%), ibu yang mendapatkan informasi tentang MP-ASI sebanyak 34 (56,7%) dan ibu yang memberikan MP-ASI sebanyak 37 (61,7%). Berdasarkan analisis data didapatkan hasil bahwa variabel yang berhubungan dengan pemberian MP-ASI oleh ibu adalah pengetahuan ibu (p=0,003), pendidikan ibu (p=0,021), pekerjaan ibu (p=0,009), tingkat pendapatan ibu (p=0,015) dan keterpaparan informasi ibu (p =0,031). Sedangkan variabel yang tidak ada hubungan dengan pembrian MP-ASI oleh ibu adalah umur ibu (p=0,098). Melalui telaah pustaka dengan melihat kembali peneliti terdahulu, secara teori dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara variabel pengetahuan, pendidikan, pekerjaan, tingkat pendapatan dan keterpaparan informasi dengan pemberian MP- ASI oleh ibu di Wilayah Kerja Puskesmas Takari Tahun 2019.
References
Berg, Alan. 1986. Peranan Gizi dalam Pembangunan Nasional. Rajawali. Jakarta.
Depkes RI. (2006). Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI), Jakarta: Direktorat Gizi Masyarakat, Direktorat Jendral.
Kesehatan Masyarakat. Depkes. 2007. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta.
Kohir Saiful Dede (2009), Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keputusan Keluarga Memberikan MP-ASI Pada Bayi Umur 0-6 bulan di Kelurahan Beji Depok. (Riset). Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia: Depok.
Yulaelawati, Ella. 2004. Kurikulum dan Pembelajaran Filosofi Teori dan Aplikasi. Bandung: Pakar Raya.
Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta Priyoto. 2014.
Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018. http://www.depkes. go.id/resources/download/infoterkini/materi_rakorpop_2018/Hasil%20Riskesdas%202018.pdf – Diakses Agustus 2018.
Suhardjo.2010. Pemberian Makanan Pada Bayi dan Anak. Yogyakarta : Kanisius
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
WHO. 2006. Definisi ASI Ekslusif. Available on: dyahpurnamasari.blog.unsoed. ac.id/files/2011/ASI Ekslusif-PDF.pdf (diakses pada tanggal 10-11-2018).
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2020 Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.